Wafatnya Jenderal Soedirman, Diperingati dengan Doa Bersama
MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Peringatan wafatnya Panglima Besar Jenderal Soedirman, 29 Desember, di Kota Magelang tahun ini sangat berbeda. Itu karena, saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19. Dari catatan sejarah, Jenderal Soedirman wafat di Pesanggrahan Militer Badaan Magelang (sekarang Museum Jenderal Soedirman) Jalan Ade Irma Suryani Magelang pada 29 Januari 1950. Jenderal Besar itu lahir pada 24 Januari 1916 di Kabupaten Purbalingga. Pengelola Museum Jenderal Soedirman Kota Magelang, Muhammad Ardani mengatakan, hampir tiap tahun wafatnya Soedirman selalu diperingati. Bahkan, pada tahun 2020 lalu ditambah dengan lomba-lomba dan pementasan teater. ”Tahun 2021 ini karena ada pandemi Covid-19, maka kami tidak memperingati wafatnya Sang Jenderal secara meriah. Kami hanya doa bersama yang kami adakan di internal pengelola saja,” katanya saat ditemui di Museum Jenderal Soedirman, Jumat (29/1). Ia menjelaskan, peringatan wafatnya Pahlawan Nasional ini memang tidak selalu bertepatan dengan tanggal meninggalnya. Doa bersama menjadi sarana pihaknya mengingat jasa-jasa sang pahlawan serta mendoakan untuk yang terbaik. Baca Juga Siap-Siap, Relaksasi Iuran BPJamsostek akan Segera Berakhir ”Doa bersama selalu kita adakan tiap tahun. Kalau tahun lalu doa bersama dengan mengundang tokoh atau pemuka lintas agama, tahun ini kita belum memutuskan kapan waktunya. Tapi, kami pastikan hanya internal pengelola saja,” katanya. Ardani menyebutkan, selain dilakukan doa bersama, peringatan wafatnya Jenderal Sudirman tahun 2020 lalu dilaksanakan bersamaan dengan Hari Pahlawan tanggal 10 November. Peringatan dimeriahkan dengan berbagai lomba dan teater bertema pahlawan secara virtual. ”Kami pengelola tentu merasa senang, karena antusias warga kala itu cukup besar. Peserta yang datang juga dari berbagai daerah, jadi kelihatan meriah gitu. Kalau tahun ini kita prihatin dulu, karena sedang wabah Covid-19,” jelasnya. Kegiatan peringatan ini, kata dia, sebenarnya menjadi tanda dalam benak masyarakat bahwa di Kota Magelang ada museum yang menyimpan banyak saksi sejarah nama besar Sang Jenderal Soedirman. Di museum inilah Panglima Besar wafat setelah sekian tahun berjuang melawan penjajah dengan bergerilya. (wid)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 Akhir Tahun Mending ke Wisata Wonosobo Aja!, Tiketnya Serba Rp15 Ribuan!
- 2 Mengulik Sederet Inovasi Perpustakaan Daerah Kota Magelang yang Bermanfaat untuk Masyarakat
- 3 TOK! Raperda APBD Purworejo TA 2025 Disepakati
- 4 Aksi Teatrikal Ratusan Siswa SMK Citra Medika Kota Magelang Warnai Peringati Hari AIDS
- 5 Lirik Lagu Memori Baik - Sheila On 7, Kilas Balik Perintisan Karirnya hingga Dikenang Sepanjang Masa
- 1 Akhir Tahun Mending ke Wisata Wonosobo Aja!, Tiketnya Serba Rp15 Ribuan!
- 2 Mengulik Sederet Inovasi Perpustakaan Daerah Kota Magelang yang Bermanfaat untuk Masyarakat
- 3 TOK! Raperda APBD Purworejo TA 2025 Disepakati
- 4 Aksi Teatrikal Ratusan Siswa SMK Citra Medika Kota Magelang Warnai Peringati Hari AIDS
- 5 Lirik Lagu Memori Baik - Sheila On 7, Kilas Balik Perintisan Karirnya hingga Dikenang Sepanjang Masa